Catat, Ini 5 Pantangan Untuk Pasien HNP Saraf Kejepit

HNP atau saraf kejepit adalah kondisi yang tidak bisa disepelekan. Kondisi ini terjadi saat bantalan ruas tulang belakang bergeser, lalu menekan saraf pada  tulang belakang. Akibatnya,  bisa menimbulkan rasa nyeri dan beberapa gejala lain yang mengikuti seperti mati rasa, dan lemahnya anggota tubuh yang terkena HNP saraf terjepit. 

HNP saraf kejepit bisa terjadi karena beberapa kondisi berikut, seperti: 

  1. Kecelakaan 
  2. Postur tubuh yang tidak baik I( saat duduk, tidur) dan mendapat tekanan pada bagian tulang belakang dan saraf, 
  3. Penyakit rematik pada pergelangan tangan,
  4. Stres karena melakukan pekerjaan berulang, 
  5. Melakukan olahraga berat, 
  6. Kondisi berat badan berlebih. 

Saat seseorang mengalami kondisi ini sebaiknya, menghindari melakukan hal-hal yang dapat memperparah kondisi. Oleh sebab itu, berikut adalah pantangan bagi penderita syaraf terjepit.

Pantangan untuk penderita HNP saraf terjepit 

1. Kebiasaan mengangkat benda terlalu berat 

Sebaiknya mengurangi aktivitas berat, salah satunya mengangkat benda terlalu berat. Hal ini karena mengangkat beban terlalu berat bisa memberikan tekanan pada semua otot dan persendian tubuh.

Kebiasaan ini bisa mengganggu proses penyembuhan. Sebaiknya, penderita HNP saraf kejepit tidak mengangkat benda dengan berat lebih dari 5kg. 

2. Olahraga berlebihan 

Hindari aktivitas olahraga terlalu berlebihan. Olahraga berlebihan bisa memperburuk proses pemulihan dan menimbulkan cedera serta sakit yang lebih parah. Sebaiknya kamu berkonsultasi dengan dokter terkait jenis olahraga yang cocok untuk penderita saraf terjepit. 

3. Melakukan aktivitas berulang 

Melansir dari Better Health (2021), salah satu pantangan untuk penderita HNP Saraf kejepit adalah melakukan gerakan atau aktivitas berulang. Seperti kasus Carpal Tunnel Syndrome sering menjadi pemicu terjadinya saraf kejepit pada bagian tangan, atau pada pergelangan tangan. 

Saat kamu harus melakukan aktivitas berulang seperti mengetik, menulis dan aktivitas lainnya maka kamu bisa menggunakan tambahan bantalan pada pergelangan tangan pada keyboard. Bantalan ini bermanfaat untuk mengurangi tekanan pada area pergelangan tangan. 

3. Melakukan gerakan tiba-tiba 

Gerakan tiba-tiba seperti tersentak bisa menyebabkan respon stres pada tubuh. Kondisi ini juga menyebabkan saraf dan otot akan menegang hingga memperburuk kondisi penyakit saraf terjepit. 

4. Sering begadang 

Terlihat sepele memang, namun sebaiknya penderita penyakit ini  tidak membiasakan untuk begadang. Hal ini karena tidur adalah proses penyembuhan, perawatan dan pemulihan tubuh termasuk saraf. Jika kamu kurang tidur maka proses penyembuhan dari penyakit saraf kejepit bisa lebih lama karena tubuh yang kurang istirahat. 

Pencegahan HNP Saraf kejepit

Melansir Medical News Today (2021), terdapat beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk menghindari saraf terjepit: 

  1. Mempertahankan posisi tubuh yang baik, 
  2. Mengurangi aktivitas fisik berulang, 
  3. Perbanyak waktu istirahat, 
  4. Pertahankan berat badan ideal, 
  5. Rutin melakukan olahraga. 

Bila kamu mengalami nyeri HNP saraf terjepit pada waktu yang cukup lama dan tidak kunjung reda, maka sebaiknya melakukan pemeriksaan ke dokter spesialis saraf. Pemeriksaan awal pada penyakit saraf terjepit lebih baik termasuk untuk mengetahui solusi pengobatan yang efektif.   

Salah satu tempat pilihan untuk penanganan kondisi nyeri akibat HNP saraf kejepit adalah Klinik Lamina Pain and Spine Center. Klinik Lamina Pain and Spine Center menyediakan fasilitas One Stop Service yang bertujuan untuk memberikan pelayanan terbaik sampai tuntas untuk masalah nyeri tulang belakang dengan menggunakan teknologi terkini.

Artikel Terkait