Alami nyeri berkepanjangan di bagian punggung bawah? Waspada ya, mungkin ini adalah gejala dari saraf kejepit pinggang yang harus mendapatkan penanganan segera. Pada kondisi yang tergolong ringan, perawatan rumahan bisa dilakukan untuk mengurangi rasa nyerinya. Misalnya, dengan beristirahat, menghindari aktivitas fisik yang berat, kompres dingin bagian yang sakit atau minum obat anti nyeri sesuai dosis dari dokter.
Mengapa Anda Terkena Saraf Kejepit di Pinggang?
Saraf kejepit bisa dipicu oleh berbagai hal, terutama karena adanya tekanan pada saraf akibat kondisi tertentu. Pada kasus saraf kejepit pinggang umumnya terjadi karena tekanan antar jaringan dengan tulang, ligament ataupun tendon. Gangguan ini dapat menyebabkan bantalan antar permukaan di tulang belakang menonjol dan menekan saraf di sekitarnya. Ketika gangguan saraf ini terjadi, maka tubuh akan mengirimkan sinyal rasa nyeri ke otak.
Meski bisa terjadi pada bagian leher ataupun punggung belakang, namun yang paling sering terkena adalah bagian tulang belakang lumbal atau pinggang.
Ada beberapa penyebab saraf kejepit pinggang yang sebaiknya Anda waspadai, antara lain:
- Cedera saat melakukan olahraga atau terjatuh karena kecelakaan
- Postur tubuh yang buruk namun dilakukan berulang, seperti duduk lama di depan laptop dengan posisi leher agak menunduk
- Obesitas atau kelebihan berat badan yang membuat pinggang menopang berat tubuh sehingga menekan saraf tulang belakang
- Arthritis, peradangan pada sendi (misalnya osteoarthritis atau rheumatoid arthritis)
- Stenosis spinal, yaitu penyempitan pada ruas tulang belakang sehingga menekan saraf tulang belakang
- Penyakit lainnya, misalnya tumor dan infeksi tulang belakang
Apa yang Dirasakan Ketika Mengalami Saraf Kejepit Pinggang?
Gejala saraf kejepit umumnya muncul pada penderita dengan rentang usia 30-50 tahun. Sebab, seiring pertambahan usia maka tulang belakang akan mengalami degenerasi dan semakin saling menekan. Pada kondisi ini, fungsi saraf tentu dapat terganggu dan akan muncul gejala nyeri, kebas, dan kesemutan pada area tubuh yang terdampak.
Selain gejala tersebut, ada beberapa ciri lainnya yang mungkin timbul akibat saraf kejepit pinggang, yaitu:
- Nyeri tajam pada punggung bawah dan bisa memburuk ketika Anda bergerak
- Rasa nyeri menjalar mulai dari punggung bawah, bokong, paha, betis dan tumit
- Kekakuan serta kelemahan otot yang mengakibatkan kesulitan berdiri ataupun berjalan
- Muncul sensasi nyeri seperti tertusuk jarum atau terbakar
- Menurunnya atau menghilangnya refleks tubuh
Solusi Pengobatan dengan Biaya Terjangkau Hanya di Lamina Pain and Spine Center
Jika Anda takut dengan operasi dan ingin menjalani tindakan minimal invasif yang lebih kecil risikonya, dokter akan merekomendasikan teknik epidural catheter. Salah satu metode yang digunakan adalah dengan St.Cox Catheter.
Metode ini bertujuan untuk menghilangkan rasa nyeri baik itu akut ataupun kronis karena terjadinya gangguan atau kerusakan pada tulang belakang.
St.Cox Catheter bekerja dengan cara memasukkan kateter berukuran mikro ke dalam rongga epidural tulang belakang. Fungsinya yaitu untuk menghantarkan obat khusus yang akan membantu mengurani inflamasi dan rasa nyeri saraf kejepit pinggang.
Sebagai prosedur bedah minimal, St.Cox Catheter memiliki beberapa kelebihan yaitu:
- Waktu tindakan hanya sekitar 30-45 menit
- Risiko komplikasi dan risiko perdarahan minimal
- Hanya dengan bius lokal
- Tidak menimbulkan jaringan parut pasca tindakan
- Tanpa rawat inap dan proses pemulihan cepat
Pasca tindakan, kaki atau bagian tubuh lain akan mengalami beberapa perubahan sensorik. Namun, kondisi ini hanya sementara dan akan hilang dengan sendirinya. Metode St.Cox Catheter mampu mengikis jaringan parut untuk membebaskan saraf yang terjepit.
Mau tahu informasi lebih lanjut tentang saraf kejepit pinggang dan penanganannya? Yuk, chat kami sekarang atau bisa juga menghubungi Assistance Center Lamina pada nomor di website! Tim AC kami akan langsung mengarahkan Anda untuk berkonsultasi langsung dengan dokter spesialis bedah saraf di Lamina. Sebagai informasi tambahan, Lamina berlokasi di Mampang, Cibubur, Pulomas dan Kuningan.
Baca juga: Solusi Terkini Pengobatan Saraf Kejepit dengan St. Cox atau Racz Catheter